Puluhan siswa-siswi SD Muhammadiyah 8 melakukan kunjungan belajar atau karyawisata di Kampung Kauman, Yogyakarta pada Rabu, 21 Desember 2022.
Karyawisata merupakan suatu metode pembelajaran dimana siswa belajar di luar sekolah dengan mengunjungi tempat tertentu yang terkait dengan tujuan pembelajaran.
Karyawisata menjadi salah satu program kegiatan SD Muhammadiyah pada tahun pelajaran 2022/2023 dengan sasaran peserta didik kelas 6.
Menurut Ita Sumia Budiwati, S.Pd, guru kelas 6 dan juga panitia kegiatan, siswa sebagai calon kader Muhammadiyah perlu diajak mengenal lebih dekat sejarah berdirinya Muhammadiyah, tidak hanya belajar dari buku-buku teks.
Sebagaimana telah diketahui oleh siswa melalui pembelajaran di kelas bahwa Muhammadiyah didirikan oleh K.H. Ahmad Dahlan pada tahun 1912 dengan tujuan awal pendiriannya adalah mengadakan pembaruan dalam berpikir dan beramal dalam tuntunan agama Islam dengan berpedoman kepada Al Qur’an dan Hadits.
Usai menunaikan shalat Shubuh berjamaah di Masjid Gedhe Kauman atau Masjid Raya DI Yogyakarta yang merupakan masjid utama Kesultanan Yogyakarta, siswa diajak menyusuri Kampung Kauman yang merupakan tempat kelahiran Muhammad Darwis (nama kecil pendiri Muhammadiyah tersebut). Di kampung ini terdapat bangunan sederhana cagar budaya, Langgar Kidoel, yang dulunya merupakan tempat ibadah dan tempat KHA Dahlan mengajar ilmu agama murid-murid beliau.
Selanjutnya rombongan berkunjung ke Madrasah Mu’allimin yang didirikan oleh KH Ahmad Dahlan pada tahun 1918 yang awalnya bernama Qismul Arqa. Madrasah Mu’allimin adalah sekolah kader persyarikatan Muhammadiyah yang diselenggarakan oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Nova Wildanur Khoir, salah satu siswa mengungkapkan kesannya saat menyusuri Kampung Kauman. Ia senang dapat melihat bangunan-bangunan kuno dan melihat dari dekat mushollanya KH Ahmad Dahlan.
Lain halnya dengan Naila, salah satu siswa putri yang mengaku sangat senang dengan adanya kegiatan ini karena bisa refreshing (menyegarkan pikiran) dan bermain bersama teman-temannya. (Dewi)